Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Pendidikan Modern
Main Article Content
Abstract
Kurikulum harus dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan siswa pada berbagai tahap perkembangan dan
mempertimbangkan kebutuhan negara untuk mencapai tujuan pendidikan. Kurikulum memegang peranan penting dalam
semua kegiatan pendidikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kurikulum mandiri sebagai salah satu jenis
pembelajaran yang berlangsung di luar kelas. Tinjauan literatur merupakan strategi yang digunakan dalam penelitian ini
untuk mengumpulkan data. Salah satu strategi pembelajaran yang krusial dalam konteks pendidikan kontemporer adalah
kurikulum otonom. Melalui individualisasi pembelajaran, pengembangan keterampilan abad ke-21, pemberdayaan guru,
mendorong inovasi, pembangunan kemandirian siswa, dan relevansi dengan dunia nyata, kurikulum merdeka membuka
pintu untuk pendidikan yang lebih efektif dan relevan. Selain itu ada sejumlah kekurangan dan kendala dalam
implementasinya. Penting bagi para pembuat kebijakan pendidikan untuk mempertimbangkan tantangan ini secara serius
dan mencari cara untuk mengatasi mereka guna memaksimalkan potensi Kurikulum Merdeka dalam meningkatkan kualitas
pendidikan secara keseluruhan. Dengan perencanaan dan dukungan yang tepat, kurikulum merdeka dapat menjadi alat yang
efektif dalam membentuk generasi yang lebih kompeten dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
Angga, dkk. 2022. “Komparasi Implementasi
Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka
di Sekolah Dasar”. Jurnal Basicedu. Vol. 6,
No 4. Halaman 5877- 5889.
Aransyah, A., dkk. 2023. "Implementasi Evaluasi
Modul Kurikulum Merdeka Sekolah
Penggerak Terhadap Peserta Didik SMA
Perintis 1 Bandar Lampung". Jurnal
Teknologi Pendidikan : Jurnal Penelitian
dan Pengembangan Pembelajaran. Vol. 8,
No 1, Halaman 136-147.
Anwar, R. (2014). Hal-Hal yang Mendasari
Penerapan Kurikulum 2013. Humaniora,
(1).
Efiyanto, D. 2021. "Analisis Penerapan Kebijakan
Merdeka Belajar pada Kurikulum SMK".
Pascasarjana, Direktorat Program Malang,
Universitas Muhammadiyah. Halaman 1
Evi, Hasim. 2020. "Penerapan Kurikulum Merdeka
Belajar Perguruan Tinggi di Masa Pandemi
Covid-19". Pengembangan Profesionalisme
Guru Melalui Penulisan Karya Ilmiah
Menuju Anak Merdeka Belajar. Halaman
–74.
Eva, A., dkk. 2023. "Analisis Kompetensi Guru
dan
Desain
Pembelajaran
dalam
Melaksanakan Kegiatan Pembelajaran
Sesuai Kurikulum Merdeka SD Negeri 1
Jantuk Tahun Pelajaran 2022-2023". Jurnal
Ilmiah Profesi Pendidikan. Vol. 8, No. 1.
Halaman 424–432.
Fahlevi, Mahfudz Reza. Upaya Pengembangan
Number Sense Siswa Melalui Kurikulum
Merdeka ( 2022 )‖ 5 (2022): 11–27.
Hidayani, M. (2018). Model Pengembangan
Kurikulum. At-Ta’lim : Media Informasi
Pendidikan Islam, 16(2), 375.
Indarta, Y., Jalinus, N., Waskito, Dwinggo Samala,
A., Rahman Riyanda, A., & Hendri Adi, N.
(2022). Relevansi Kurikulum Merdeka
Belajar dengan Model Pembelajaran Abad
dalam Perkembangan EraSociety 5.0.
Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 4, 3011
Kamiludin, K., & Suryaman, M. (2017).
Problematika pada pelaksanaan penilaian
pembelajaran Kurikulum 2013. Jurnal
Prima
Edukasia,
(1).
https://doi.org/10.21831/jpe.v5i1.8391
Kementerian Kebudayaan Riset dan Teknologi.
(2022). Kementerian Kebudayaan Riset dan
Teknologi Nomor025/H/KR/2022 Tentang
Satuan Pendidikan Pelaksana Implementasi
Kurikulum Merdeka Melalui Jalur Mandiri
pada Tahun Ajaran 2022/2023 Tahap 1.
Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen
Pendidikan. (2022). Dimensi, Elemen, dan
Subelemen Profil Pelajar Pancasila Pada
Kurikulum Merdeka.
Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia Nomor 719/P/2020
Tentang Pedoman Pelaksanaan Kurikulum
pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi
Khusus. (2020). NOMOR 7L9/P/2020.
Keputusan Menteri Pendidikan Kebudayaan
Riset dan Teknologi Republik Indonesia
Nomor 56/M/2022 Tentang Pedoman
Penerapan Kurikulum dalam Rangka
Pemulihan Belajar Pengembangan, &
Pembelajaran.
(2022).
/M/2022.
NOMOR
Kurniati, Pat, Andjela Lenora Kelmaskouw,
Ahmad Deing, Bonin Bonin, and Bambang
Agus Haryanto. ―Model Proses Inovasi
Kurikulum Merdeka Implikasinya Bagi
Siswa Dan Guru Abad 21. Jurnal Citizenship
Virtues 2, no. 2 (2022): 408–423.
Moh. Masnun. Kesiapan Madrasah Ibtidaiyah
Dalam
Menghadapi
Implementasi
Kurikulum Merdeka. Jurnal Cahaya
Mandalika (2023): 235–246.
Naela Milatina Azka, “Problematika Penerapan
Kurikulum 2013 Pada Pembelajaran Lintas
Minat Kimia di Kelas X Ilmu-Ilmu Sosial (IIS)
MAN Kota Tegal”, Skripsi, (Semarang :
Universitas Islam Negeri Walisongo, 2015)
Rahmadayanti, D. Hartoyo, A. (2022). Potret
Kurikulum Merdeka, Wujud Merdeka
Belajar di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu,
(4). 7174-7187.
Rachmawati, Nugraheni, Arita Marini, Maratun
Nafiah, and Iis Nurasiah. Projek Penguatan
Profil
Pelajar
Pancasila
Dalam
Impelementasi Kurikulum Prototipe Di
Sekolah Penggerak Jenjang Sekolah Dasar.
Jurnal Basicedu 6, no. 3 (2022): 3613
Rahayu, Restu, Rita Rosita, Yayu Sri
Rahayuningsih, Asep Herry Hernawan, and
Prihantini
Prihantini.
Implementasi
Kurikulum Merdeka Belajar Di Sekolah
Penggerak. Jurnal Basicedu 6, no. 4 (2022):
–6319.
Sugiyono. (2020). Metode Penelitian Kuantitatif,
Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2020). Metode Penelitian Kualitatif.
Bandung: Alfabeta.
Ujang Cepi Barlian, Siti Solekah, dan Puji Rahayu,
“Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar
Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan”,
Journal Of Educational And Language
Research : Bajang Journal, vol. 1, No. 12,
(Juli 2022) 4-5.
Unicef. (2021). Menuju respons dan pemulihan
COVID-19 yang berfokus pada anak.
Unicef.Org.
Wiguna, I Komang Wahyu, and Made Adi
Nugraha
Tristaningrat.
Langkah
Mempercepat Perkembangan Kurikulum
Merdeka
Belajar.
Edukasi:
Pendidikan Dasar 3, no. 1 (2022): 17.
Zulaiha,
Siti,
Tika
Jurnal
Meldina, and Meisin.
Problematika Guru Dalam Menerapkan
Kurikulum Merdeka Belajar. Jurnal
Pendidikan dan Pembelajaran Dasar 9, no. 2
(2022): 163– 177.